Candi Prambanan merupakan salah satu situs warisan dunia UNESCO yang paling populer di Indonesia. Terletak di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, candi ini merupakan kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, yang menawarkan keindahan arsitektur dan sejarah yang mengesankan. Namun, jika Anda sudah mengunjungi Candi Prambanan dan ingin mengeksplorasi lebih jauh daerah sekitarnya, ada berbagai destinasi wisata menarik yang dapat dikunjungi yang tidak jauh dari lokasi wisata ini.
Sejarah Candi Prambanan
Candi Prambanan dibangun pada abad ke-9 Masehi oleh Wangsa Sanjaya dari Kerajaan Mataram Kuno. Kompleks ini didedikasikan untuk Trimurti dalam agama Hindu, yaitu Brahma (Pencipta), Wisnu (Pemelihara), dan Siwa (Pemusnah). Candi utama yang menjulang setinggi 47 meter didedikasikan untuk Siwa Mahadewa.
Legenda rakyat menyebutkan bahwa candi ini terkait dengan kisah Rara Jonggrang, seorang putri yang dikutuk menjadi arca oleh Bandung Bondowoso karena menolak lamarannya. Cerita ini menambah daya tarik mitologis dari Candi Prambanan.
Lokasi dan Rute Menuju Candi Prambanan
Candi Prambanan terletak di Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasinya juga dekat dengan perbatasan Klaten, Jawa Tengah. Posisi geografis ini memudahkan akses dari berbagai kota besar di Pulau Jawa.
Rute dari Yogyakarta:
Dari pusat kota Yogyakarta, perjalanan ke Candi Prambanan berjarak sekitar 17 km dan dapat ditempuh dalam waktu 30-45 menit dengan kendaraan pribadi atau taksi.
Menggunakan Trans Jogja: Naik bus jalur 1A atau 1B yang menuju langsung ke Terminal Prambanan. Dari sana, pengunjung hanya perlu berjalan kaki sekitar 5 menit ke kompleks candi.
Rute dari Solo:
Dari Solo, perjalanan sejauh 60 km dapat ditempuh dalam waktu sekitar 1,5 jam dengan mobil pribadi atau bus antarkota. Tersedia juga kereta api dengan tujuan Stasiun Brambanan yang berjarak dekat dari lokasi.
Harga Tiket Masuk (HTM) dan Jam Operasional
Harga Tiket Masuk (per Desember 2024):
- Wisatawan Domestik Dewasa: Rp50.000
- Wisatawan Domestik Anak-anak: Rp25.000
- Wisatawan Mancanegara Dewasa: Rp375.000
- Wisatawan Mancanegara Anak-anak: Rp225.000
- Tiket Terusan (Prambanan dan Ratu Boko): Rp85.000 untuk domestik dan Rp630.000 untuk mancanegara.
Jam Operasional:
Buka setiap hari dari pukul 06.30 hingga 17.00 WIB.
Pengunjung disarankan datang pagi hari untuk menghindari keramaian dan menikmati pemandangan matahari terbit di area candi.
Keunikan Arsitektur dan Relief
Candi Prambanan terdiri dari tiga candi utama yang melambangkan Trimurti Hindu. Setiap candi dihiasi dengan relief indah yang menceritakan kisah Ramayana. Relief ini juga sering digunakan sebagai latar dalam pertunjukan Sendratari Ramayana yang digelar secara berkala di panggung terbuka dekat kompleks candi.
Bagian menarik lainnya adalah candi-candi pendamping yang mengelilingi candi utama. Terdapat 224 candi kecil yang disebut Candi Perwara. Sayangnya, beberapa candi telah rusak akibat gempa bumi dan letusan Gunung Merapi, tetapi upaya restorasi terus dilakukan.
Aktivitas Wisata di Candi Prambanan
1. Menjelajahi Kompleks Candi – Pengunjung dapat menikmati tur dengan pemandu untuk mendapatkan informasi sejarah dan arsitektur yang mendalam.
2. Menonton Sendratari Ramayana – Pertunjukan ini menghidupkan kisah epik Ramayana dengan latar belakang candi yang spektakuler.
3. Fotografi – Keindahan candi menjadikannya latar sempurna untuk foto-foto berkesan.
4. Bersepeda dan Wisata Alam – Area sekitar candi menawarkan jalur sepeda dan pemandangan pedesaan yang indah.
Tips Berkunjung ke Candi Prambanan
1. Datang Lebih Awal: Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari untuk menghindari terik matahari.
2. Kenakan Pakaian Nyaman: Mengingat area kompleks yang luas, sebaiknya gunakan pakaian dan sepatu yang nyaman.
3. Bawa Perlengkapan Tambahan: Topi, payung, dan tabir surya sangat disarankan untuk perlindungan dari panas matahari.
4. Gunakan Pemandu Wisata: Jika ingin memahami lebih dalam tentang sejarah dan arsitektur candi, menyewa pemandu adalah pilihan yang tepat.
5. Perhatikan Etika Berkunjung: Hormati tempat ini sebagai situs bersejarah dan suci dengan menjaga kebersihan dan tidak merusak bangunan.
Wisata Terdekat dari Candi Prambanan:
Menjelajahi Keindahan Sejarah dan Alam di Sekitarnya, Berikut adalah beberapa pilihan wisata terdekat dari Candi Prambanan yang layak untuk dijelajahi.
1. Candi Ratu Boko
Sekitar 3 km dari Candi Prambanan, terdapat Candi Ratu Boko yang merupakan situs sejarah yang menarik untuk dikunjungi. Berbeda dengan Candi Prambanan yang lebih dikenal sebagai candi Hindu, Candi Ratu Boko memiliki struktur yang lebih luas dan kompleks. Candi ini merupakan bekas istana kerajaan yang diperkirakan dibangun pada abad ke-8 hingga ke-9 Masehi.
Candi Ratu Boko terletak di atas bukit, sehingga pengunjung dapat menikmati pemandangan indah dari ketinggian, baik itu pemandangan alam maupun panorama Candi Prambanan yang tampak megah di kejauhan. Pada waktu senja, keindahan matahari terbenam di area ini sangat memukau. Selain bangunan utama yang berupa reruntuhan, di sekitar Candi Ratu Boko juga terdapat berbagai struktur lainnya, seperti gerbang, kolam, dan batuan yang dipercaya sebagai tempat pemujaan.
2. Taman Wisata Candi Kalasan
Taman Wisata Candi Kalasan terletak sekitar 10 km dari Candi Prambanan. Candi Kalasan adalah sebuah candi Buddha yang dibangun pada abad ke-8 Masehi. Candi ini terkenal karena relief-relief yang menawan, terutama yang menggambarkan kehidupan Buddha. Meskipun candi ini lebih kecil dibandingkan dengan Candi Prambanan, namun arsitekturnya tetap menawan dan memberikan nuansa yang lebih tenang dan damai.
Di sekitar Taman Wisata Candi Kalasan, pengunjung dapat menikmati keindahan taman yang terawat dengan baik, serta suasana yang nyaman untuk bersantai. Candi Kalasan juga merupakan destinasi yang ideal bagi pengunjung yang ingin menikmati ketenangan sambil meresapi nilai-nilai sejarah dan spiritual.
3. Candi Sewu
Sekitar 2 km dari Candi Prambanan, terdapat Candi Sewu, candi Buddha terbesar kedua setelah Candi Borobudur di Jawa Tengah. Candi Sewu ini berada di dekat perbatasan antara Yogyakarta dan Klaten, dan merupakan bagian dari kawasan Candi Prambanan. Candi ini memiliki sekitar 249 bangunan candi yang tersebar di sekitar area utama, dan merupakan situs yang sangat menarik untuk dikunjungi bagi mereka yang tertarik dengan sejarah dan arsitektur Buddha.
Candi Sewu lebih tenang dan kurang ramai dibandingkan dengan Candi Prambanan, sehingga sangat cocok bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana yang lebih damai. Keindahan relief pada dinding candi serta tata letak bangunan yang simetris membuat Candi Sewu menjadi tempat yang sangat fotogenik.
4. Museum Prambanan
Bagi Anda yang ingin memperdalam pengetahuan tentang sejarah dan budaya yang berkaitan dengan Candi Prambanan, Museum Prambanan adalah tempat yang tepat. Museum ini terletak di area kompleks Candi Prambanan, dan menyajikan berbagai koleksi berupa arca, prasasti, dan benda-benda peninggalan sejarah lainnya. Koleksi-koleksi tersebut memberikan wawasan lebih dalam mengenai sejarah kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia.
Museum Prambanan memiliki berbagai ruang pamer yang menarik, serta panduan audio untuk membantu pengunjung memahami sejarah setiap koleksi yang dipamerkan. Dengan mengunjungi museum ini, Anda dapat mendapatkan pengalaman yang lebih lengkap tentang kehebatan arsitektur dan budaya yang ada di balik Candi Prambanan.
5. Puncak Suroloyo
Bagi Anda yang mencari petualangan alam dan pemandangan spektakuler, Puncak Suroloyo adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Terletak sekitar 25 km dari Candi Prambanan, Puncak Suroloyo menawarkan panorama alam yang luar biasa, terutama pemandangan Gunung Merapi, Gunung Merbabu, serta deretan pegunungan lainnya. Untuk mencapai puncak ini, pengunjung perlu mendaki sekitar 30 menit, namun perjalanan tersebut akan terbayar dengan pemandangan yang menakjubkan.
Di sini, Anda juga dapat menikmati udara sejuk serta menyaksikan keindahan alam sekitar yang masih asri dan belum terlalu terjamah. Puncak Suroloyo merupakan tempat yang ideal untuk menikmati ketenangan alam sambil mengabadikan momen-momen indah.
6. Kaliurang
Jika Anda ingin melarikan diri dari keramaian dan menikmati udara pegunungan yang sejuk, Kaliurang adalah pilihan yang tepat. Terletak sekitar 30 km dari Candi Prambanan, Kaliurang adalah kawasan wisata pegunungan yang terkenal dengan pemandangan alam yang menawan dan udara yang segar. Di sini, Anda bisa menikmati berbagai aktivitas luar ruang, seperti trekking, bersepeda, atau sekadar berjalan-jalan di sekitar taman.
Salah satu daya tarik utama di Kaliurang adalah keindahan Gunung Merapi yang dapat dilihat dengan jelas dari beberapa titik di kawasan ini. Selain itu, ada pula Taman Rekreasi Kaliurang yang menawarkan berbagai wahana permainan untuk keluarga.
Kesimpulan
Menjelajahi kawasan sekitar Candi Prambanan memberikan pengalaman wisata yang sangat beragam. Mulai dari mengunjungi situs sejarah dan budaya seperti Candi Ratu Boko, Candi Sewu, hingga menikmati keindahan alam di Puncak Suroloyo atau Kaliurang, setiap destinasi menawarkan keunikannya sendiri. Jadi, setelah menikmati pesona Candi Prambanan, Anda dapat melanjutkan petualangan Anda ke berbagai destinasi menarik lainnya yang ada di sekitar kawasan tersebut.
